JENIS-JENIS KAYU YANG SERING DIGUNAKAN DIPERTUKANGAN
JENIS JENIS KAYU YANG SERING DIPAKAI DALAM PERTUKANGAN
Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh...
Salam sejahtera buat kita semua....
Semoga sehat semuanya ya! Dalam kesempatan kali ini kita akan membahas soal kayu yang sering dipakai dalam pertukangan untuk digunakan baik itu untuk kusen,daun pintu-jendela dan ferniture ataupun untuk kayu ramu atap rumah hunian.
Indonesia bisa disebut salah satu paru-paru dunia. Hal itu dikarnakan indonesia memiliki hutan yang luas yang menyimpan ribuan jenis spesies tumbuhan. Olehkarna itulah didalam pembanguan.
Berikut kayu-kayu yang sering dipakai dan kita temui diproyek-proyek:
Kayu nyatoh(palaquium obtusifolium burck) merupakan kayu yang berkelas. Kayu ini serbaguna untuk digunakan apapun baik itu untuk ferniture kusen, daun pintu jendela bahkan kayu atap ramu rumah hunian. Kayu ini berkualitas kelas I.
Kayu jelutung(dyera costulata) pohon jelutung adalah pohon yang bisa tubuh tinggi hingga 60meter dan berdiameter 2meteran. Kayu ringan yang bertextur halus,motif urat artistic ini jika didunia pertukangan hanya bisa digunakan untuk sementara waktu atau bisa hanya untuk ferniture saja. Karna kayu ini rapuh dan sangan ringan. Kualitas kayu kelas III.
Bintangur(colaphyllm sp) kayu ini konon memiliki 200anjenis didunia. dari beberaoa jenisnya, Ada yang bisa digunakan untuk ramu rangka atap rumah namun ada pula yang tidak layak digunakan untuk jangka panjang. Setidaknya kayu bintangur muda hanya bisa dibuat untuk dolken, tunjang,patok atau seteger saja.
Cengal(neobalanocarpus) adalah jenis kayu yang keras namun termasuk salah satu kayu terbaik dan kualitas kelas I.
Kayu Jati(tectona grandis). Jenis kayu yang banyak dicari dalam dunia furnitur dan berharga mahal. Hal itu karena kayu jati memiliki ketahanan yang kokoh dan kuat, tahan lama, tahan terhadap jamur, rayap, dan serangga lainnya. Di samping itu juga karena kayu ini memiliki keindahan dekoratif dengan teksturnya yang halus dan warna yang memikat seiring bertambahnya umur kayu. Selain diolah menjadi perabot rumah dan elemen dekorasi, kayu jati juga digunakan sebagai pelapis lantai, dinding, dan bahan konstruksi bangunan lainnya.
Kayu kruing(dipterocarpus) kayu ini tak kalah populer didunia pertukangan. Karna kayu ini berkualitas kelas II harga tidak terlalu mahal namun kuat dan kokoh. Textur halus, tidak terlalu keras hingga mudah dalam pengerjaan.
Sawo(manilkara zapota) adalah tumbuhan perkebungan juga karna buahnya yang populer enak dimakan. Kayu sawo sering juga ditemui didunia pertukangan. Sering dibuat lemari, meja kursi dan lain-lain juga sering dibuat kusen,daun pintu dan jendela juga. Walau kayu sawo berurat kuat,lentur namun kayu sawo masuk kualitas kayu kelas II.
Kayu Merbau(itsia). Dengan teksturnya yang cukup keras dan stabil, kayu ini nyaris tidak memiliki kekurangan sehingga digunakan sebagai alternatif pengganti kayu jati. Seperti halnya kayu jati, kayu merbau juga tergolong mahal. diproyek konstruksi, kayu ini cocok dijadikan bahan daun pintu-jendela, ferniture dan rangka atap rumah.
Garunggang(cratoxylon arborescen) kualitas kayu kelas III karna rapuh dan ringan. Kayu ini kalo dilingkungan proyek hanya dipakai untuk dolken, tunjang atau steger saja. Namun ada beberapa jenis garunggang yang jika sudah tua akan baik dipakai untuk jangka panjang.
Medang(phoebe hunanensis) termasuk kayu kelas III karna semua jenis spesies ini rapuh dan tidak tahan lama.
Rengas(gluta renghas) adalah tumbuhan yang hidup dihutan rawa-rawa. Kayu ini bergetah yang mengakibatkan gatal kulit. Kayu rengas memiliki textur halus dan urat yang bagus berwarna merah tua dan coklat muda sehingga sering dipakai untuk memebuat kusen, daun pintu dan jendela juga ferniture. Kayu ini masuk kualitas kelas III.
Kayu Meranti Merah(shorea johorensis). Kerap digunakan sebagai material bangunan, terutama untuk area dalam ruangan dan interior. Hal ini karena kayu meranti memiliki sifat yang peka terhadap cuaca sehingga kurang bagus jika digunakan di luar ruangan atau eksterior. Terdapat 2 jenis kayu meranti, yaitu meranti muda dan merah tua, di mana dari segi kualitas keduanya sama-sama bagus untuk digunakan sebagai material bangunan.
Kayu Kamper/menpatar(cinnamomum camphora). Mempunyai keunggulan kuat terhadap serangga. Jika dibandingkan dengan kayu jati, kayu ini lebih ringan dan harganya lebih terjangkau. Aromanya yang khas membuatnya dinamakan kayu kamper. Kayu yang memiliki serat halus dan indah ini biasa dijadikan bahan untuk membuat jendela dan pintu.
Megris(koompasia excelsa) adalah kayu keras dan berat. Sangat baik jika untuk membuat kusen, pintu jendela namun kurang baik untuk rangka atap. Kayu ini masuk kelas III
Kayu Kelapa(cocos nucifera). Diambil dari pohon kelapa yang sudah berumur 60 tahun lebih dan sudah tidak menghasilkan lagi. Keunggulannya sebagai material bangunan adalah kayu ini mudah dijadikan balok sehingga cocok sebagai tiang penyangga atap rumah.
Kayu bulian(eusideroxylon zwageri). kualitas kayu kelas I ini Dikenal juga sebagai kayu besi atau ulin, serta memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi. Hal tersebut dikarenakan karakteristiknya yang kuat dan tahan terhadap perubahan suhu, kelembaban, dan tahan terhadap pengaruh air laut. Pohon ulin banyak tumbuh secara alami di Pulau Kalimantan, Sumatera bagian Timur dan Selatan, serta Pulau Bangka dan Belitung. Berdasarkan warna batangnya, kayu ulin memiliki empat varietas, yaitu ulin tando dengan warna batang coklat kemerahan, ulin lilin dengan batang coklat gelap, ulin tembaga dengan warna batang kekuningan, serta ulin kapur dengan warna batang coklat muda.
Kayu Bangkirai(shorea laevisr). Karakteristiknya adalah sebagai kayu yang kuat, awet, dan tahan terhadap berbagai cuaca. Oleh karena itu, kayu ini cocok digunakan pada area luar ruangan atau ekterior dan sering digunakan sebagai material konstruksi berat, seperti atap kayu.
Puspa/seruk(schima wallichii). Jenis kayu berkualitas sedang. Batang ini biassa disebut medang gatal karna kulitnya yang mengandung miang. Dalam kondisi tua kayu ini lumayan bagus untuk dipakai pengerjaan kayu dan perkayuan rumah hunian. textur halus namun kayu ini sering dikaitkan dengan hal mistis karna proses pemuaian akibat suhu lanas dan dingin, jadi kalo malam-malam sering bunyi-bunyi gitu.
Kayu durian(durio zibethinus) semakin berkurangnya kayu hutan yang berkualitas, para depot kayu mulai merambah kayu dari perkebunan. Sejak tahun 90an kayu durian sudah menjadi alterntif kayu dipertukangan namun waktu itu kayu durian hanya digunakan untuk ferniture. Nah, seiiring berjalannya waktu hutan semakin berkurangan hutan maka kayu durian mulai dipakai untuk pelengkap kayu atap bahkan kusen dan daun pintu jendela. Untuk kualitas dan klasifikasi kayu durin tua bisa dikatagorikan kayu kelas III.
Kayu cempedak(artocarpus integer) ya, kayu cempedak. Tumbuhan keluarga nangka ini sesugguhnya lumayan bagus untuk rangka atap jika sudah diolah dengan baik. Karna jika tidak dengan baik maka kayu ini akan muda dimakan bubuk. Yang paling sering kayu cempedak digunakan untuk kusen, daun pintu dan jendela. Juga ferniture.
gelam(Melaleuca leucadendra) juga satu spesies yang tumbuh dihuyan rawa-rawa. kayu ini keras berkulit tebal dan lembut. kayu ini biasa digunakan untuk cerucuk,paku bumi atau anstamping. selain itu kayu ini tidak bisa digunakan untuk pegerjaan halus karna keras dan mudah pecah. palingan untuk seteger,patok dan tunjang.
Selain jenis-jenjs kayu yangbkaminuraikan diatas, masih banyak kayu lain yang sering dipakai didunia pertukangan ini. Kayu-kayu yang berkelas kini sudah sangat langka karna berbagai sumber,diantaranya karna berkurangnya hutan dan menjadi sangat berharga. Olehkarna itu para produsen penyedia kayu mulai mencari solusi kayu alternatif dengan kualitas yang tidak jauh berbeda. diperkirakan rumah kayu tradional berkualias atas menjadi lebih mahal dibanding rumah mewah ditipe yang sama.
Demikian artikel ini kami tulis untuk menambah wawasan bahkan untuk referensi suatu keperluan-keperluan. Terimakasih sudah mampir dan membaca. Jika ada kesalahan-kesalahan dalam pengetikan, penyebutan, peletakan kata atau juga ada kritik,saran, klaim dan lain lain mohon dikoreksi melalui komen ataupun melalaui kotak-kontak penulis di halaman/pages.
Sekali lagi kami ucapkan terima kasih telah singgah dan membaca, semoga bermanfa’at.
Wassalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh...
Salam sejahtera buat kita semua...
*jangan komen dan follow ya!
#
#
1 Response to "JENIS-JENIS KAYU YANG SERING DIGUNAKAN DIPERTUKANGAN "
Nyimak
Post a Comment